Penentangan Injil Barnabas Bagi Yang Berkata Bahwa Yesus Adalah Allah Maupun Anak Allah Dan Pertalian Ajaran Islam ( Qur’an ) Dengan Injil Barnabas

Posted: 3 Januari 2012 in Kristologi
Tag:, , , , , , , , ,
https://tausyah.wordpress.com/I-Love-ALLAH

I Love ALLAH

Menurut Injil Barnabas, Yesus meramalkan dan menolak penyembahan dirinya sebagai Allah:

dan setelah mengatakan hal ini, Yesus memukul wajahnya dengan kedua tangannya, dan kemudian menutupi tanah dengan kepalanya, sambil berkata: “Terkutuklah barangsiapa yang memasukkan ke dalam ucapan-ucapanku bahwa aku adalah anak Allah” (53:6)

dan setelah berkata demikian Yesus keluar dari Bait Allah. Dan rakyat mengagungkannya, karena mereka membawa semua orang yang sakit yang dapat mereka kumpulkan, dan Yesus setelah berdoa memulihkan kesehatan mereka: oleh karena itu, pada hari itu di Yerusalem tentara-tentara Romawi, melalui pekerjaan Setan, mulai menghasut rakyat, sambil berkata Yesus adalah Allah Israel, yang telah datang untuk melawat umat-Nya.” (69:6)

Yesus menjawab: “Dan engkau; menurut engkau siapakah aku?” Petrus menjawab: “Engkau adalah Kristus, anak Allah”. Lalu Yesus menjadi marah, dan dengan murka Yesus menegurnya sambil berkata: “Pergilah daripadaku, karena engkau adalah iblis yang berusaha membuat aku berdosa” (70:1)

Yesus berkata lagi: “Aku mengaku di hadapan surga, dan meminta kesaksian dari semua yang hidup di muka bumi, bahwa aku adalah seorang asing bagi semua orang yang telah berkata tentang aku, yakni, bahwa aku lebih daripada seorang manusia biasa. Karena aku, yang lahir dari seorang perempuan, takluk kepada penghakiman Allah; yang hidup di sini seperti semua orang lainnya, sama-sama dapat mengalami penderitaan yang sama.” (94:1)

Kemudian imam itu menjawab, dengan gubernur dan raja: “Jangan sesali dirimu, O Yesus, yang kudus dari Allah, karena di masa kita pemisahan ini tidak akan ada lagi, karena kami akan menulis kepada senat Romawi yang suci dengan cara yang sedemikian bijaksana sehingga dengan dekrit kaisar tak seorangpun akan menyebut engkau Allah atau anak Allah.” Kemudian Yesus berkata: “Kata-katamu tidak menghibur aku, karena ketika engkau mengharapkan terang, kegelapanlah yang akan datang; tetapi penghiburanku terdapat dalam kedatangan sang Utusan, yang akan menghancurkan setiap pandangan yang salah tentang aku, dan imannya akan menyebar dan akan menguasai seluruh dunia, karena demikianlah yang telah Allah janjikan kepada Abraham bapak kita.” (97:1)

Hal ini sepenuhnya cocok dengan keyakinan Islam yang menyatakan bahwa Yesus ini adalah manusia dan seorang nabi. Menurut sejumlah hadits, Yesus akan kembali ke muka bumi di masa depan dan menyatakan kepada dunia bahwa ia adalah “seorang hamba Allah”. Menurut Imam Anwar Al-Awlaki dalam ceramah audionya Lives of the Prophets, hal pertama yang dikatakan oleh nabi Isa ketika ia berada di buaiannya adalah “Sesungguhnya aku ini hamba Allah”, dan hal pertama yang akan dikatakan oleh Isa ketika ia kembali ke muka bumi adalah hal yang sama, “Sesungguhnya aku ini hamba Allah”.

Menurut Qur’an: Maka Maryam membawa anak itu kepada kaumnya dengan menggendongnya. Kaumnya berkata: “Hai Maryam, sesungguhnya kamu telah melakukan sesuatu yang amat mungkar. Hai saudara perempuan Harun, ayahmu sekali-kali bukanlah seorang yang jahat dan ibumu sekali-kali bukanlah seorang pezina“, Maryam dipanggil “saudara perempuan Harun”, karena ia seorang wanita yang shaleh seperti keshalehan Nabi Harun a.s. maka Maryam menunjuk kepada anaknya. Mereka berkata: “Bagaimana kami akan berbicara dengan anak kecil yang masih di dalam ayunan?”

Berkata Isa: “Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi, dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) salat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup; dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali”. Itulah Isa putera Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya. Tidak layak bagi Allah mempunyai anak, Maha Suci Dia. Apabila Dia telah menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya: “Jadilah”, maka jadilah ia. (Surat Maryam:27-35)

Sumber : http://www.wikipedia.org

Http://tausyah.wordpress.com

Komentar
  1. gultomari berkata:

    seorang nabi atau pun rasul allah gk bisa di gambar kan kak…
    tapi kanpa kk buat isa a.s padahal itu kan judas bukan’a isa a.s

    Suka

  2. Assalamu ‘alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh..

    mohon maaf sebelumnya, dan syukron untuk kritikannya..

    barangkali anda jauh lebih mengenali sosok tersebut, bagi saya gambar itu hanya untuk menggambarkan isi maupun tulisannya saja..sehingga sering didapati pada artikel gambar yang tidak berhubungan dengan tulisan yang dibuat. dan saya rasa itu wajar, karena setiap gambar pada artikel juga dapat meningkatkan seo dengan keyword tertentu pada search engine..

    dan walau begitu..saya akan mengganti gambar tersebut dengan yang lain…syukron untuk kritikannya..

    Suka

  3. […] pada hari itu, tertutuplah  bagimu segala perkara dunia yang engkau pernah tekuni sebelumnya semasa jasad  masih bernyawa. Lilitan hutang yang belum dibayar, banyaknya amanah lagi kepercayaan yang […]

    Suka

  4. Websitedada berkata:

    Sip deh!

    Makanya klo begitu, bacalah ini baik-baik!:

    http://dadachandraramadhan.wordpress.com/2012/04/05/bacalah-ini-baik-baik/

    Suka

  5. […] taubat di sisi Allah hanyalah taubat bagi orang-orang yang mengerjakan kejahatan lantaran kejahilan, yang kemudian mereka bertaubat dengan segera, maka mereka itulah yang diterima […]

    Suka

  6. […] engkau dari menangis! Sesungguhnya karena tangismu, penjaga Arasy lupa dari bacaan tasbih dan tahmidnya, sehingga la bergoncang. Katakan kepada temanmu itu, bahwa ALLAH  tidak  akan  menghisab  […]

    Suka

  7. Hery Sutopo berkata:

    Kahfi, Ahmad; “Terjemahan Injil Barnabas (The Gospel Of Barnabas): Injil yang membenarkan Kerasulan Muhammad”; 2008; Bina Ilmu, Surabaya.
     “Tentang Barnabas, Pesannya Adalah Jika Dia Datang Kepadamu Sambutlah Dia” (Surat Paulus kepada penduduk Kolose Bab IV Ayat 10) (Halaman 1)
     “Kemudian mereka mengkhitankannya dan memberi nama Yesus sebagaimana pesan malaikat sebelum janinnya dikandung dalam rahim Maria” (hlm 8)
     Kemudian malaikat Gabriel menunjukkan seekor domba kepadanya untuk dikorbankan sambil memuji dan mensucikan Tuhan Yang Maha Mulia selamanya.” (hlm 18)
     Yesus menjawab: ”Phillip, Dia adalah Esa tidak ada yang menyamainya,… Dia Tidak Punya Anak…”. (Hlm 24)
     Yesus menjawab: “Aku tidak diutus kecuali kepada bangsa Israel” (hlm 34)
     “Adam, begitu berdiri di atas kedua kakinya melihat tulisan di udara yang bersinar bagaikan matahari, tertulis “ Hanya ada satu Tuhan dan Muhammad adalah Utusan Tuhan, dan akan menjadi utusan-Ku, demi dia (Muhammad), Aku ciptakan segala sesuatu: yang akan menjadi cahaya kepada dunia di saat kehadirannya, yang jiwanya bersemayam di surga yang terang benderang, enam puluh ribu tahun sebelum Aku menciptakan apapun.” (hlm 71)
     Yesus memberi pengakuan dan mengatakan kebenaran: “ Aku bukan seorang Mesias” (hlm 76)
     “…dan ketika aku melihatnya jiwaku dipenuhi dengan penghiburan, sambil mengakatan: “O Muhammad, Tuhan bersamamu dan semoga Dia memberiku kelayakan untuk melepas tali sepatumu, karena dengan memperoleh kesempatan ini, maka aku akan menjadi seorang nabi yang besar dan suci.”(hlm 82)
     “Oleh karena itu, aku berdo’a dan berpuasa untuk Tuhan kita.” (hlm 93)
     Selanjutnya Tuhan akan memberikan kehidupan kepada semua manusia terpilih, dimana mereka akan berseru: “O Muhammad, ingatlah kepada kami.” (hlm 100)
     Dan Tuhan berkata: “apakah engkau mempunyai saksi-saksi ini, sahabat-Ku Muhammad?” dan dengan penuh takjim dia berkata: Benar Yaa Raab.” Kemudian Tuhan akan menjawab : “Pergilah, panggil mereka, O Gabriel.” Malaikat Gabriel akan datang kepada Rasulullah dan akan berkata: “Tuan, siapa saksimu ?” Rasulullah akan menjawab: “Mereka adalah Adam, Abraham, Ismail, Moses, David, dan Yesus anak Maria.” (hlm 103)
     Peter menjawab:“Engkau adalah Kristus, putera Tuhan.” Yesus marah dengar ini, & menegur Peter dgn keras sambil mengucap: “Pergilah & berlalulah dari hadapanku krn engkau adlh setan & berupaya membuatku terjerumus ke dlm dosa!.” (hlm126)
     Yesus menjawab: “sungguh aku diutus kepada bangsa Israel sebagai seorang nabi yang membawa misi penyelamatan, tapi setelahku, akan datang seorang Mesias, yang diutus oleh Allah untuk semua penduduk di seluruh dunia ini, karena demi sang utusan inilah Tuhan menciptakan dunia ini.” (hlm 149)
     Yesus berkata: “kata-kataku seperti sebuah pedang yg akan menebas mereka yg mempercayaiku sebagai lebih dari sekedar manusia.“ (hlm 168)
     Yesus menjawab: “adalah benar bahwa Tuhan telah menjanjikan demikian, tapi sungguh, aku bukanlah sang Mesias yang dimaksud, karena dia telah diciptakan sebelumku dan akan datang sesudahku.” (hlm 178)
     Kemudian Yesus berkata: “…tapi aku terhibur dengan (berita) kedatangan utusan Allah yang akan menghancurkan setiap pendapat yang salah tentangku dan keyakinannya akan tersebar dan (secara mengejutkan) akan menguasai seluruh dunia, karena sebagaimana Tuhan telah berjanji kepada Abraham leluhur kita. Dan yang juga dapat menghiburku adalah bahwa keyakinannya tidak akan pernah berakhir, tapi akan dijaga kemurniannya oleh Allah.” (hlm 175)
     Yesus menjawab: “Nama Mesias itu adalah ‘Yang Terpuji’”, karena Tuhan sendiri telah memberi nama kepadanya ketika Dia menciptakan ruhnya dan menempatkannya dalam kemuliaan surgawi. Tuhan berfirman: “Tunggulah Muhammad, karena demi engkau, Aku akan menciptakan surga, dunia dan banyak sekali ciptaan lain, semua itu diciptakan sebagai hadiah untukmu, sampai pada tingkatan bahwa siapa yang bersholawat kepadamu, akan memperoleh berkah dan siapa yang mengutukmu akan dikutuk… Aku akan mengutusmu kedunia ini, Aku akan mengutusmu sebagai utusan penyelamatan-ku , dan kata-katamu akan menjadi kebenaran, sampai pada tingkatan bahwa langit dan bumi akan gagal, tapi ajaranmu tidak akan pernah gagal. “MUHAMMAD adalah namanya yang penuh berkah.” (hlm 176)
     Kemudian kerumunan orang banyak itu menyerukan suara-suara: “O, Tuhan, kirimkan kepada kami utusan-Mu:
    O, Muhammad, datanglah segera untuk menyelamatkan dunia ini.” (hlm 177)
     Tapi ketika Muhammad, utusan suci Tuhan, akan datang, maka semua hal yang tidak baik tentangku akan berakhir. Dan inilah yang akan diperbuat oleh Tuhan, karena aku telah mengakui kebenaran akan datangnya sang Mesias…” (hlm 205)
     “Bangsa Israel semakin mengukuhkan ujaran-ujaran Yesus bahwa: “Allah itu Esa dan Yesus adalah nabi Allah.” (hlm 229)
     Yesus menjawab: “setiap orang, siapapun dia, harus terlebih dahulu masuk ke dalam neraka. Ini adl kebenaran.“ (hlm 253)
     Secarik kain linen (kafan) membalut tubuhnya: inilah ganjaran yang duiberikan dunia ini kepadanya.” (hlm 261)
     “…dia berkata bahwa sang Mesias tidak akan datang dari anak cucu keturunan David…tapi mengatakan bahwa dia (Mesias itu) akan lahir dari keturunan Ismail, & bahwa perjanjian ini telah dibuat terhadap Ismail, bukan terhadap Isaac (Ishak).” (hlm 264)
     Yesus menjawab dgn hati ceria: “ Dia-lah Muhammad, utusan Tuhan…Krn dia-lah awan putih (yg menaungi) yg penuh dgn rahmat Tuhan.” (308-9)
     “…dan mengingat bahwa hanya ada satu Tuhan, Raab segala sesuatu…” (hlm 331)
     “…kutuklah selamanya setiap orang yang memalsukan Gospel-ku yang telah Engkau anugerahkan kepadaku, ketika mereka menuliskan bahwa aku adalah putera-Mu.“ (hlm 379)
     Setelah berada di dalam rumah, Yesus mengundurkan diri menuju kebun dan beribadah, sebagaimana kebiasaan beribadah yang dia lakukan, dengan berlutut seratus kali dan menempelkan wajahnya ke permukaan tanah. “ (hlm 383; lihat hlm 151))
     Malaikat-malaikat suci ini datang & membawa Yesus serta menempatkannya di langit ke tiga dengan kawalan rombongan besar malaikat-malaikat yang selalu mensucikan Tuhan.” (hlm 384)
     Yudas sama sekali tidak berdaya selain berteriak: “Tuhan, mengapa Engkau meninggalkanku…” sungguh aku mengatakan yg sebenarnya bahwa suara itu, wajahnya, dan diri Yudas benar-benar sangat mirip dengan Yesus.” (hlm 392-3)
     “Ejekan & hinaan ini akan terus berlangsung hingga kedatangan Muhammad sang utusan Tuhan, yg saat kedatangannya, akan menyingkap tirai kepalsuan ini kpd mereka yg menyakini hukum Tuhan .” (hlm 398)
     “Aku mengatakan yg sebenarnya kepadamu bhw aku tidak mati, tetapi yg mati adalah Yudas sang pengkhianat. “ (hlm 400)
     Sedangkan sebagian yg lain lagi mengkhotbahkan & masih mengkhotbahkan yg demikian ini, bhw Yesus adalah Putera Tuhan, termasuk di antara mereka yg tertipu & tersesat adalah Paul (Paulus).” (hlm 401)

    Suka

  8. […] bahasa kata ‘sahwi‘, ‘nisyan‘ dan ‘ghoflah‘ adalah lafazh-lafazh yang bermakna sama. Yaitu, lalainya hati dari […]

    Suka

  9. […] menyuruhmu menjadikan malaikat dan para nabi sebagai tuhan. Apakah (patut) dia menyuruhmu berbuat kekafiran di waktu kamu sudah (menganut agama) Islam?”. Ali-‘Imraan : […]

    Suka

  10. […] menyuruhmu menjadikan malaikat dan para nabi sebagai tuhan. Apakah (patut) dia menyuruhmu berbuat kekafiran di waktu kamu sudah (menganut agama) Islam?”. Ali-‘Imraan : […]

    Suka

Tinggalkan komentar